Banyu Pinaruh di pantai Desa Bukti
14 Oktober 2018 09:28:46 WITA
Banyu pinaruh adalah upacara yadnya yang dilakukan setelah hari raya saraswati, yang bertujuan untuk pembersihan dan kesucian diri.
Banyu pinaruh yang berasal kata dari
- Banyu berati air
- Pinaruh atau Pengeruwuh berarti pengetahuan
yang pada hari ini secara nyata umat hindu membersihkan badan dan kramas pada sumber-sumber air atau di laut. Akan tetapi prosesi bermakna untuk membersihkan gegelapan pikiran yang melekat pada tubuh manusia, dengan ilmu pengetahuan atau mandi dengan ilmu pengetahuan.
Selain itu Banyu Pinaruh bukan hanya bermakna simbolis belaka, tetapi sesuai dengan ajaran umat hindu. "Melalui mandi dan keramas menggunakan air ilmu pengetahuan, akan terbebas dari lautan kebodohan dan dosa,"
Pelaksanaan dan tandingan banten disebutkan dalam tandingan bali, banyu pinaruh (pinaweruh) pada hari Redite/Minggu Paing euku Sinta.
- Asucilaksana, pelaksanaannya mandi di pagi hari (mandi, keramas dan berair kumkuman).
- Upakara (tetandinganbanten), diaturkan antara lain labaan nasi pradnyan, jamu sad rasa dan air kumkuman.
- Setelah diaturkan pasucian/kumkuman labaan dan jamu, dilanjutkan dengan nunas kumkuman, muspa atau sembahyang, matirta, nunas jamu dan labaan Saraswati/nasi pradnyan barulah upacara diakhiri/lebar.
Komentar atas Banyu Pinaruh di pantai Desa Bukti
Formulir Penulisan Komentar
Layanan Mandiri
Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.
Masukkan NIK dan PIN!
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah Pengunjung |